Too many memories to be remembered. So I decide to stop yesterday’s History from becoming Tomorrow's Mystery by being grateful.
Hope that 2009 will bring more happiness.
(Bagaimanakah?)
“Bagaimanakah merasa bangga akan diri yang sementara
Bagaimanakah bila semua hilang dan pergi meninggalkan diriku
Bagaimanakah bila saatnya waktu terhenti tak disedari
Masihkah ada jalan bagiku untuk kembali mengulangkan masa lalu
Dunia dipenuhi dengan hiasan-Mu
Semua dan segala yang ada akan kembali kepada-NYA
Bila waktu waktu telah memanggil teman sejati hanyalah amal
Bila waktu telah terhenti teman sejati tinggal lah sepi”
BoBo – (24 July 2006 – 22 August 2008)
“Saat terindah, saat bersamamu
Begitu lenanya aku pun terbuai
Sebenarnya aku amat berharap ku
Segenap hati ku luluh retak mengiringi duka ku yang kehilangan dirimu
Sungguhku tak mampu untuk mereda kepedihan hatiku untuk merelakan kepergianmu
Ingin ku yakini ianya takkan berakhir
Namun takdir menuliskan kita harus berakhir
Dan hanyalah dirimu yang mampu memahamiku, mengerti aku,
Walau ku masih mengingatimu kau tetap meninggalkanku”
“Kau begitu sempurna, dimataku kau begitu indah
kau membuat ku akan selalu memanjamu
Disetiap langkahku ku selalu memikirkan dirimu
Kau adalah jantungku, kau begitu istimewa
kau genggam tanganku saat diriku lemah dan terjatuh”